Agen di @Talus_Labs berjalan di jalur tak terlihat, sebuah kisi alat dan transisi yang hanya dapat diinterpretasikan oleh DAG

Berikut adalah peta di balik tirai

1) Permintaan → Alur Kerja

• Seorang pengguna mengirimkan permintaan
• Talus mengubah niat itu menjadi alur kerja DAG
• Alur kerja mendefinisikan setiap langkah dan output yang diharapkan

→ Niat menjadi jalur eksekusi terstruktur.

2) Eksekusi DAG → Alat yang bekerja

Di dalam DAG, setiap node adalah sebuah Alat:
• Satu alat membagi logika
• Satu memproses input awal
• Satu menyempurnakan dan menggabungkan hasil

Semua cabang berjalan secara paralel dan bertemu di status terminal (T).

→ Grafik logika modular dan paralel yang dibangun untuk kejelasan dan skalabilitas.

3) Hasil → Finalisasi Onchain

• Output alat mengalir kembali ke dalam alur kerja
• Talus menghasilkan event onchain yang deterministik
• Hasil akhir dikembalikan ke pengguna atau agen berikutnya

→ Setiap operasi meninggalkan jejak yang dapat diverifikasi.

Mengapa ini penting

Eksekusi native DAG menghadirkan:
• Perilaku agen yang dapat diprediksi
• Komputasi paralel berkinerja tinggi
• Auditabilitas penuh dari niat → alat → output
• Modul yang dapat digunakan kembali untuk memperkuat ekosistem

→ Fondasi bagi ekonomi agen di mana logika, eksekusi, dan nilai saling bertumbuh