#比特币对比代币化黄金 Belakangan ini $BTC terus bergerak di sekitar $89.550, banyak orang khawatir akan terus turun. Tapi jika kita perhatikan grafik teknikal dan data makro, sebenarnya ada sinyal bullish jangka pendek yang tersembunyi.

Pertama tentang posisi harga—sekarang BTC berada tepat di zona support inti antara $88.000 hingga $90.000. Area ini bukan dibuat sembarangan: pertama, ini adalah titik awal beberapa rebound terakhir; kedua, menurut perhitungan JPMorgan, ini kurang lebih garis biaya penambangan. Kalau tembus ke bawah sini? Penambang harus jual rugi, jadi tekanan jual sebenarnya tidak terlalu besar.

Lalu lihat indikator KDJ di grafik 4 jam, nilai K 30,3 dan D 31,2, sudah mendekati area oversold. Ditambah RSI harian yang mulai naik dari posisi rendah, artinya yang ingin jual sudah hampir selesai, selanjutnya mungkin giliran modal yang masuk untuk buy the dip. Jika volume naik dan bisa tembus resistance $93.000-$94.000 (gabungan area trapped seller + resistance MA 20 hari), target berikutnya bisa langsung ke $95.000 bahkan $100.000 bukan hal yang aneh.

Dari sisi makro lebih menarik lagi. Peluang The Fed menurunkan suku bunga di Desember sudah diperkirakan pasar mencapai 90%, penurunan suku bunga = pelonggaran likuiditas, dolar melemah, di situasi seperti ini aset berisiko tinggi biasanya bersinar. Cek data historis, setiap kali The Fed masuk siklus pelonggaran, $BTC selalu tampil impresif. Selain itu, bahkan institusi tradisional seperti bank-bank Amerika mulai masuk ke aset kripto, dana ETF walaupun keluar masuk dalam jangka pendek, total dana yang sudah masuk mencapai $22 miliar. Logika institusi sederhana: beli saat murah.

Ada juga bom tersembunyi—sekitar $3 miliar posisi short menumpuk di dekat $96.000. Jika harga menembus ke atas, posisi short ini bisa terpaksa ditutup, yang justru jadi dorongan beli. Kenaikan dari $84.000 ke $92.000 kemarin juga terjadi karena short squeeze seperti ini, efeknya tidak bisa diremehkan.

Tentu saja risiko tetap ada: support $88.000 harus dipertahankan, kalau benar-benar tembus bisa langsung ke $84.000-$85.000. Selain itu, jika The Fed menurunkan suku bunga tapi dengan nada hawkish, atau data inflasi tiba-tiba melonjak, maka potensi rebound bisa tertunda.

Kesimpulannya, ada ruang untuk perbaikan teknikal, dukungan likuiditas dari sisi makro, dan potensi short squeeze yang bisa memicu kenaikan. Skenario bullish jangka pendek masuk akal, tapi tetap harus waspada di level-level harga kunci tersebut.